Puguh Harjanto Jadi Narasumber Talk Show Kemudahan Dan Percepatan Berusaha di Kukar
Puguh Harjanto Jadi Narasumber Talk Show Kemudahan Dan Percepatan Berusaha di Kukar
Kepala DPMPTSP Kaltim Puguh Harjanto menjadi narasumber pada Talkshow gelaran Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP) Kukar di Taman Kota Raja Tenggarong, Jumat (17/12/2021) pagi.
Bertemakan "Kemudahan dan Percepatan Berusaha di Kutai Kartanegara", juga menghadirkan narasumber Bupati Kukar Edi Damansyah, Kepala DPMPTSP Kukar Bambang Arwanto, serta perwakilan dunia usaha General Manager PT Maju Kaltim Hadapan (MKH) Elanda, yang dibimbing oleh moderator Padli.
Kepala Dinas menyambut baik apa yang telah digagas oleh DPMTSP Kukar khususnya dalam hal peningkatan kualitas pelayanan investasi di Kukar. Menurutnya, berkaitan dengan investasi, pemerintah telah memberikan kepastian hukum, kepastian keamanan dan percepatan perizinan.
Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan bahwa investasi sangat penting. Ini dapat dilihat dari kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat hingga daerah terkait berbagai macam regulasi guna mempermudah investor untuk berinvestasi.
"Investasi ini menurut istilah saya adalah mitra, karena bagaimanapun pemerintah ini tidak bisa bekerja sendiri," ucap Edi.
Dengan banyaknya investor yang masuk ke daerah akan memberikan multiplier efek kepada masyarakat. Diantaranya rekrutmen tenaga kerja hingga tanggung jawab sosial perusahaan yang hingga saat ini telah berjalan dengan baik di Kabupaten Kukar.
"Salah satu ciri pemerintah yang baik adalah, pemerintahan yang bersama dengan masyarakat, pemerintahan bersama dengan dunia usaha, tiga pilar ini harus berdiri tegak, bersinergi melaksanakan fungsi-fungsinya," ungkapnya.
Urusan yang berkaitan dengan investasi telah dikembalikan sistemnya berupa Sentralistik. Namun Pemkab Kukar telah menerapkan sistem percepatan reformasi birokrasi melalui aplikasi Digitalisasi Pelayanan Publik (Disapa) guna menyesuaikan dengan kondisi yang ada di Kabupaten Kukar.
Terkait UMKM, itu menjadi perhatian prioritas Pemkab Kukar. Reformasi birokrasi khususnya di sektor UMKM telah sangat besar dilakukan. Misalnya untuk beberapa perizinan bagi pelaku UMKM telah ditiadakan, kemudian program Kredit Kukar Idaman telah diluncurkan membantu permodalan bagi pelaku usaha UMKM, baik kepada komunitas-komunitas, pengusaha baru, maupun yang telah berjalan.
Di statment penutupnya, Edi menyebut apa yang telah dilakukan Pemkab dan apa yang telah dirasakan oleh dunia usaha diharapkan dapat terus dipertahankan ditingkatkan. Jangan sampai dicederai oleh oknum-oknum baik diluar maupun di dilingkungan Pemkab Kukar.
Kerjasama seluruh masyarakat dalam menjaga investasi juga diapresiasi dengan baik. Bagi pelaku usaha yang mendapat izin, Edi menginginkan adanya wujud komitmennya sebagaimana saat mengajukan perizinannya dulu.
"Apalagi perizinan tersebut masuk dalam kewenangan daerah, akan terus kami lakukan evaluasi dan peninjauan kembali kedepannya," tutupnya.
Terpisah, Kepala DPMPTSP Kaltim Puguh Harjanto secara khusus mengapresiasi kinerja investasi di Kabupaten Kutai Kartanegara dimana mendapat posisi 3 Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan peringkat 2 sebagai daerah di kaltim dengan Penanaman Modal Asing (PMA). Ini sejalan dengan pengembangan strategi yang telah ditetapkan DPMPTSP ProvinsI Kalimantan Timur yang pertama berkaitan dengan nilai tambah dan investasi, dimana industri hilir didorong lebih masif lagi di Kukar yang muaranya nantinya akan menarik penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat kukar. Kemudian point berikutnya Kepala Dinas menyampaikan bahwa progres RUU IKN sedang berjalan, tentu Kukar sebagai salah satu daerah penyangga Kawasan IKN berpotensi besar dalam perkembangan investasi kedepannya. Kemudian yang ketiga Puguh menekankan terkait tata ruang dimana Kawasan peruntukan Kawasan industri perlu dimaksimalkan termasuk perakitan industri mobil di marangkayu, kemudian smelter nikel serta di Kaltim sedang mengawal ekonomi hijau dan biru. Perencanaan ini akan kami kawal terus secara bersama – sama.
DPMPTSP Kaltim
“Maju dan Inovatif”
Sosial Media